Konfigurasi Remote Server

Remote Server adalah sebuah server yang didedikasikan untuk menangani pengguna yang tidak pada LAN tapi membutuhkan akses jarak jauh. Remote akses server memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses ke file dan layanan cetak di LAN dari lokasi terpencil.

Cara Konfigurasi Remote Server

Langkah - langkah Konfigurasi Remote Server:

1. Buka file konfigurasi dengan aplikasi nano

# nano /etc/ssh/sshd_config

2. lalu cari kata PermitRootLogin jika ada pagar diawal hilangkan lalu beri value “yes”, jika tidak ada maka tambahkan saja kata tersebut

// Sebelum Diganti :...#LoginGraceTime 2m
#PermitRootLogin prohibit-password
#StrictModes yes
#MaxAuthTries 6
#MaxSessions 10...// Setelah Diganti :...#LoginGraceTime 2m
PermitRootLogin yes
#StrictModes yes
#MaxAuthTries 6
#MaxSessions 10...

3. Jangan lupa setiap kalian merubah konfigurasi tersebut pastikan kalian harus me-restart service ssh nya

# /etc/init.d/ssh restart

Hasil Pengujian Remote Server

Setelah server yang akan di remote sudah siap, maka sekarang kita siapkan komputer lain untuk menjadi client dan melakukan uji coba me remote ke server

Jika anda meremote server menggunakan os basis linux :

1. Instal Aplikasi Client Untuk Meremote :

# apt-get install openssh-client

2. Melakukan remote server :

$ ssh <username>@<alamat_ip> -p <port>// Contohnya :$ ssh alfiandwi@10.10.1.254 -p 5689

3. Setelah itu akan ditanya password user komputer yang anda remote, masukan password user tersebut lalu enter.

4. Jika semisal anda berhasil terkoneksi dan ingin melepas koneksi, anda bisa menekan tombol ctrl+d untuk keluar dari remote ssh.

Jika anda meremote server menggunakan os basis windows dengan Putty :

1. Unduh Apliaksi Putty dan Install Ke Windows lalu buka aplikasi tersebut
2. Masukan informasi server yang akan diremote

3. Anda akan ditanya login menggunakan user dan password di server apa

4.  Lalu ini adalah tampilan ketika berhasil tersambung